Breaking

Sunday, November 24, 2019

Anggota TNI di Situbondo Tewas Ditikam Saat Amankan Pelaku Penusukan

Berita Terupdate 2019
Saat polisi mengamankan pelaku penusukan/Foto: Rahwana News

Situbondo - Bermaksud membantu mengamankan pelaku penusukan, seorang anggota Babinsa di Situbondo malah jadi korban penikaman. Serda Abd Rokhim (45) mengembuskan napas terakhir karena kehabisan darah saat dilarikan ke Puskemas Mlandingan.

Babinsa Desa Mlandingan Wetan, Kecamatan Bungatan itu mengalami luka parah akibat sabetan senjata tajam pelaku di bagian kaki. Keterangan yang diperoleh detikcom, insiden itu terjadi saat Abd Rokhim bermaksud mengamankan pelaku penusukan bernama Nursadi alias Mahrus (65). Bukannya menyerah, pria yang diduga mengalami gangguan kejiwaan itu malah dengan agresif menyerang Abd Rokhim menggunakan sebilah pisau.

Rokhim berusaha mengambil jarak dengan pelaku sambil terus melangkah mundur. Sayang, saat itu kaki Serda Rokhim tersandung pelana sapi hingga terjatuh. Melihat korban jatuh, pelaku konon semakin kalap menyerang korban. Sehingga sabetan pisaunya mengenai bagian kaki kiri korban.

"Kejadian itu benar. Tentu kami turut berduka dan menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya. Saat kejadian korban sedang melaksanakan pengabdian. Meski hari libur pada hari Minggu ini, korban tetap melaksanakan tugas negara memantau situasi di wilayahnya," kata Dandim 0823 Situbondo, Letkol Inf Ahmad Juni Toa saat dihubungi detikcom, Minggu (23/11/2019).

Pembacokan anggota Babinsa itu berawal dari insiden penusukan yang dilakukan Nursadi terhadap Salimin (70), warga Desa Mlandingan Wetan Kecamatan Bungatan tadi pagi. Saat itu, Salimin bermaksud membayar utang ke kerabatnya, yang rumahnya berdekatan dengan rumah pelaku Nursadi.

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Your Ad Spot